Selorejo-(2/3/2021)_Kelas media merupakan Program Kelompok Belajar di TBM Rejo Pintar Desa Selorejo Kecamatan Girimarto Kabupaten Wonogiri dalam melihat era digital di bidang pendidikan. Kondisi pembelajaran yang dilaksanakan secara daring maupun online menuntut para siswa mahir dalam menggunakan teknologi. Kegiatan ini menggandeng siswa dari SMA N 1 Girimarto, yaitu Taufiq Nur Ahmad Zainy, Adi Waluya Jati, dan Mukhlis Nurfauzi dengan bekerjasama dengan Pemerintah Desa Selorejo yang telah memberikan fasilitas tempat beserta fasilitas jaringan wifi dan peralatan penunjang lainnya.
Kegiatan Kelas media diselenggarakan di Balai Desa Selorejo setiap hari Minggu pukul 14.00-selesai dengan jumlah siswa yang mendaftar di awal pembukaan sejumlah 10 anak, Minggu (28/2)
Pola kebiasaan belajar anak saat dirumah cenderun tidak terkontrol apalagi pemberian fasilitas Handphone sejak usia dini dapat menjadi masalah serius jika penggunaannya tidak diarahkan kepada hal yang positif.
Penggunaan alat komunikasi berupa Handphone lebih banyak porsinya untuk keperluan permainan game yang telah menjangkiti hampir semua lini.
Aziz Widhi Nugroho selaku Penggagas Kelas Media mengajak para pemuda desa untuk saling bahu membahu mengarahkan pola penggunaan gadget agar dipakai sebagaimana mestinya, kalau perlu dapat meningkatkan hard skill maupun soft skill pada anak.
Adanya Kelas media dilatarbelakangi akibat maraknya penggunaan Handphone yang hanya digunakan untuk bermain game. Hal ini tentunya bukan hal yang negatif, namun apabila penggunaannya dilakukan secara berlebihan bahkan sampai batas kewajaran , maka dapat mengganggu proses pembelajaran yang saat ini sedang ditempuh oleh para siswa.
Oleh sebab itu, teknologi dan digitalisasi harus dapat didayagunakan sebaik-baiknya agar nantinya generasi penerus bangsa ini tidak termakan oleh hal-hal yang negatif.
Fokus kelas media yang diajarkan disini terbagi menjadi dua hal, yaitu Program Video dan Desain. Dua hal ini sudah tidak asing lagi dalam penggunaan media pembelajaran maupun aktifitas sehari-hari. Tentunya harapan agar adik adik dapat menggunakan media yang ada untuk hal positif yang saat ini sedang mereka geluti supaya dapat bermanfaat buat kemajuan desa dan masyarakat sekitar.
Model Pembelajaran
Model pembelajarannya langsung menggunakan Handphone, dimana adik adik tidak perlu untuk membawa kelengkapan lain berupa laptop. Kegiatan pembelajarannya langsung dibimbing oleh tutur dengan cara pendampingan secara langsung kepada adik adik dan di akhir ada praktik penugasan di rumah dalam pengembangan materi yang sudah diajarkan sebelumnya.
Menurut Aziz Widhi Nugroho, kegiatan pembukaan kelas ini tanpa bantuan dari pihak lain tak akan berjalan lancar, karena media tidak dipelajari secara instan, namun butuh proses dan tahapan yang tertata dengan mengambil pihak yang konsen dalam program tersebut.
“Kami ucapkan terimakasih kepada para pihak yang telah mendukung program ini yang sudah dirasakan oleh beberapa kalangan, termasuk Ibu indah yang berasal dari Dinas Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak Kabupaten Wonogiri yang memakai video salah satu anak asuh di Kelas Media mengatakan bahwa bagus kok videonya. Harapannya Kelas ini dapat menjadi bibit bagi generasi penerus yang melek media untuk memberikan sumbangsih positif untuk Desa Selorejo yang semakin maju.” Tandas Aziz Widhi Nugroho.
Hasil dari pembelajaran dari Kelas Media dapat dilihat di istagram Sanggar Baca Selorejo https://www.instagram.com/tv/CL0OpXPgoxM/?igshid=1hsf7g5jgd6hb (Gito)
