Girimarto : Akhir-akhir ini serangan virus korona sangat mendasyat, sehingga pemerintah harus memberlakukan PPKM. Tujuannya untuk mengurangi penyebaran virus covid 19. Tidak hanya pemberlakukan PPKM saja upaya yang dilakukan oleh pemerintah dalam membendung penyebaran virus tersebut. Pelaksanaan vaksinasi disegala elemen daerah terus digencarkan, supaya keadaan ini bisa membaik.
Upaya pelaksanaan percepatan vaksinasi juga dilakukan oleh Pemerintah Kecamatan Girimarto Kabupaten Wonogiri Provinsi Jawa Tengah. Merujuk surat dari Sekretaris Daerah Kabupaten Wonogiri nomor 443.2/4317 tertanggal 23 Agustus 2021 tentang Pelaksanaan Percepatan Vaksinasi dengan sasaran relawan, pedagang pasar dan mahasiswa.
Pelaksanaan vaksinasi di Kecamatan Girimarto bertempat di pendopo kecamatan. Untuk mengindari kerumunan, camat Girimarto, Rujito membuat jadwal pelaksanaan vaksinasi. Dimulai pada hari Rabu 25 Agustus 2021 pukul 08.00-12.00 WIB dijadwalkan desa Girimarto 51 orang, Nunggkulan 50 orang, dan Tambak Merang 68 orang. Sedangkan pada pukul 13.00 – 16.00 WIB jadwal dari desa Selorejo 40 orang, Jendi 50 orang, Semagar 70 orang, dan Gemawang 35 orang.
Untuk hari berikutnya, Kamis 26 Agustus 2021 pukul 08.00 – 12.00 WIB dijadwalkan desa Doho 75 orang, Giriwarno 50 orang, Waleng 50 orang. Pada pukul 13.00-16.00 WIB giliran desa Bubakan 65 orang, Sidokarto 28 orang, Sanan 40 orang, dan Jatirejo 28 orang.
Sedangkan untuk mahasiswa sejumlah 150 orang dijadwalkan pada hari Jumat 27 Agustus 2021 pukul 08.00-11.00 WIB. Pada hari berikutnya Sabtu 28 Agustus 2021 pukul 08.00 – 12.00 adalah pedagang pasar sejumlah 150 orang.
Saat dikonfirmasi, Muslichatun Pendamping Desa Kecamatan Girimato Kabupaten Wonogiri menjelasakan untuk kelancaran vaksinasi diberlakukan protokol kesehatan yang ketat. Pelaksanaannya melibatkan sejumlah elemen, diantaranya tim puskemas, tim kecamatan, tim koramil, tim perangkat desa dan warga yang divaksin.
Sebelum divaksin dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu. Pemeriksaan ini bertujuan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Apabila ada yang gagal divaksin dikarenakan beberapa hal yaitu ibu menyusui, terkena covid belum 3 bulan, hipertensi, diabetes militus, dan riwayat jantung.
Kegiatan vaksinasi di Kecamatan Girimarto berjalan dengan lancar. Semua itu berkat kerjasama yang baik dari semua elemen yang terlibat. Dengan percepatan vaksinasi ini diharapkan dapat mencegah penyebaran dan penularan covid 19 sehingga keadaan menjadi pulih kembali.
