Kontribusi Remaja Rejo Pintar Dalam Pelestarian Budaya Tari
Seperti yang kita tahu di saat ini banyak budaya dalam negeri diakui oleh negara lain. Permasalahan tersebut diakibatkan banyaknya budaya asing yang masuk ke Indonesia dan juga pengaruh dari smartphone, yang dimana kita ketahui saat ini semua kegiatan dapat dilakukan melalui smartphone salah satu contohnya yaitu kegiatan belajar mengajar.
Budaya asing pun yang masuk dalam Indonesia tak lain juga salah satunya melalui smartphone, terlebih lagi di smartphone memiliki fitur yang dapat menampilkan apa saja dari sesuatu yang kita cari yang ditampilkan melalui gambar, video, suara, dan juga tulisan.
Oleh karena itu Rejo Pintar membuat grup tari yang dimana dari anggota grup dan staffnya merupakan remaja – remaja dari Dusun Keplekan. Grup tari ini dibentuk tidak hanya semata – mata dijadikan sebagai pengisi waktu ulang melainkan juga sebagai media pembelajaran bagi anggota dalam grup atau pun bagi orang lain.
Promosi dilakukan melalui media sosial seperti Instagram dan juga youtube dengan mengupload video dan foto melalui kedua media sosial tersebut. Untuk Instagram dapat dilihat di @gen_dhis4 dan untuk Youtube dapat dilihat dichannel youtube Rejo Pintar Official, disana sudah diposting satu video cover dari tari tradisional kreasi yaitu Tari Caping Ayu (Mita Rahma, Mahasiswa).
